Tagline PMII ini runut dan kalau sudah dibiasakan maka akan jadi ruh bagi kader PMII dalam bergerak sehingga gerakannya pun akan lebih rapi.
Hadir ditengah-tengah para kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dimomen Puncak Harlah Ke-65 saya merasa penting mengingatkan tagline organisasi pergerakan ini.
Tagline Dzikir, Fikir dan Amal menurut saya punya makna dalam dan itu sejalan dengan konsep yang diajarkan Islam untuk kita. Saya tidak tidak tahu apakah para kader PMII menjiwai tagline itu atau tidak.
Tapi yang jelas saya perlu menyampaikan tagline pada momen istimewa yaitu Harlah PMII yang diadakan di Plaza Aspirasi Kawasan Pusat Pemerintah Provinsi Banten (KP3B).
Apalagi acara diadakan malam hari, malam minggu yang menambah istimewa acara tersebut. "Tagline Dzikir, Fikir dan Amal itu luar biasa maknanya. Dalam, dalam banget," kata saya saat pidato didepan ratusan kader PMII Se-Kota Serang yang hadir malam itu.
Secara sederhana saya sampaikan bahwa untuk melakukan aktivitas sejatinya hal pertama yang kita lakukan adalah meminta izin terlebih dahulu kepada pemilik alam semesta termasuk Dia yang menguasai diri kita secara pribadi.
Meminta izin dalam bentuk dzikir adalah cara elegan dan simbol bahwa kita sebagai manusia memang punya keterbatasan. Setelah Dzikir barulah kita berpikir dengan membuat rencana, proposal, strategi dan lain sebagainya setelah itu baru kita eksekusi dalam bentuk program dan action.
Tagline PMII ini runut dan kalau sudah dibiasakan maka akan jadi ruh bagi kader PMII dalam bergerak sehingga gerakannya pun akan lebih rapi.
Saya sampaikan pula bahwa PMII punya sejarah panjang mengawal perubahan dan telah mampu menjadi pabrik yang melahirkan tokoh. Waktu saya sebutkan salah satu tokoh nasional hasil didikan PMII adalah Nusron Wahid yang menjadi menteri diera Presiden Prabowo - Gibran.
Dan Nusron eksis menjadi tokoh yang kebetulan satu partai dengan saya yaitu Partai Golongan Karya. Mengapa ini perlu saya sampaikan agar para kader PMII memiliki self confidence (percaya diri) untuk mengikuti jejak seniornya.
Selama Harllah PMII Ke-65, semoga kedepan terus eksis dan menjadi organisasi pergerakan yang adaptif, kreatif dan mampu melakukan kolaboratif.
Plaza Aspirasi KP3B
0Komentar